Mulut
Mulut manis. Tukang jilat. Mulut kotor. Tukang maki. Mulut ember. Tukang gosip. Mulut bocor. Tukang bongkar rahasia. Mulut…

Manusia mambangun diri, sesama dan lingkungan
Mulut manis. Tukang jilat. Mulut kotor. Tukang maki. Mulut ember. Tukang gosip. Mulut bocor. Tukang bongkar rahasia. Mulut…
Gigi. Apa lagi? Ada filsafat tentang gigi? Yah, ada. Pikir sedalam-dalamnya tentang gigi, itulah filsafat gigi. Tunjuk gigi,…
Lidah, wah, filsafat lidah. Tanpa lidah, kita bungkam. Lidah, anggota tubuh yang tersembunyi, tertutup rapat tapi dibuka dan…
Mata. Oh, mata. Ini anggota tubuh yang paling banyak digunakan untuk menampilkan pribadi diri kita manusia. Mata itu…
Tangan. Maksudnya kita manusia punya tangan, kiri-tangan, dua tangan ini. Kita berfilsafat tidak perlu jauh-jauh. Pikir sedalam-dalamnya tentang diri…
Kaki. Lupa saya? Abaikan saya? Bahas yang lain, lalu saya? Ini keluhan kaki. Oh maaf. Lebih lanjut kaki berkata,…
Telinga. Pasang telinga. Pohon telinga. Daun telinga. Ada comelan: ‘Bagus, kupas tentang lidah, gigi, mulut, langsung ke kaki….
Rambut. Ujung rambut. Hal kecil. Sehelai rambut. Ada arti. Rambut kepala. Pelindung. Kita manusia ditandai dengan rambut: rambut hitam,…
Ambil. Ambil itu selalu barang. Tidak mungkin manusia. Sering manusia disamakan dengan barang sehingga ada yang mengatakan, saya ambil…
Semua ciptaan kecuali kita manusia, ada awal dan akhir. Kita manusia, ada awal, tidak ada akhir. Ini jangan…